• Jl. Tentara Pelajar No. 1, Bogor 16111
  • (0251) 8313083; WA: 085282566991
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP Perkebunan

Pusat Perakitan dan Modernisasi Perkebunan

Thumb
1046 dilihat       23 Agustus 2023

Pergeseran Klasifikasi Iklim IP2TP Manoko Menurut Schmidt-Ferguson dan Oldeman

Curah hujan merupakan faktor iklim yang penting dalam dunia pertanian, karena curah hujan berpengaruh terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman. Perubahan iklim global mengakibatkan perubahan pola curah hujan, pergeseran musim dan kenaikan suhu. Perubahan-perubahan tersebut akan mempengaruhi sistem klasifikasi Schmidth-Ferguson dan Oldeman. Pada awal didirikannya, IP2TP Manoko termasuk tipe iklim B (basah) menurut Schmidt-Ferguson dan B1 (terdapat 7-9 bulan basah berurutan dan kurang dari 2 bulan kering) menurut Oldeman. Namun setelah 20 tahun terjadi perubahan menjadi tipe C (agak basah) menurut Schmidt-Ferguson dan E3 (kurang dari 3 bulan basah berurutan dan 5 sampai 6 bulan kering) menurut Oldeman. Perubahan klasifikasi iklim ini berdampak pada perubahan jenis tanaman yang sesuai untuk ditanam di IP2TP Manoko. Perlu dilakukan kajian ulang untuk melihat kesesuaian lahan dengan tanaman yang sudah ada saat ini dan yang akan ditanam.

Selengkapnya klik Link ini

Prev Next

- PSI Perkebunan


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
    04 Jul 2025 - By PSI Perkebunan
  • Thumb
    Koordinasi Budidaya Padi: BRMP dan Dinas Pertanian Labuhanbatu Tinjau Inovasi di Bogor
    04 Jul 2025 - By PSI Perkebunan
  • Thumb
    Penerimaan Mahasiswa Magang di BRMP Perkebunan: Perkuat Pemahaman Kultur Jaringan
    03 Jul 2025 - By PSI Perkebunan
  • Thumb
    Menangkap Peluang Hilirisasi Rempah Indonesia
    03 Jul 2025 - By PSI Perkebunan
  • Thumb
    BRMP Perkebunan Koordinasikan Percepatan Pertanaman di Tiga Kabupaten
    02 Jul 2025 - By PSI Perkebunan

tags

BSIP BSIP Perkebunan Badan Standardisasi Instrumen Pertanian PSI Perkebunan PSIP Pusat Standardisasi Instrumen Perkebunan agrostandar perkebunan

Kontak

(0251) 8313083; WA: 085282566991
(0251) 8336194
[email protected]

Jl. Tentara Pelajar No. 1
Bogor 16111 - Jawa Barat
Indonesia
16111

website: https://perkebunan.brmp.pertanian.go.id/

© 2025 - 2025 Pusat Perakitan dan Modernisasi Perkebunan. All Right Reserved