Standardisasi Perkebunan untuk Kesejahteraan Petani
Depok - Pusat Standardisasi Instrumen Perkebunan (BSIP Perkebunan) menggelar tiga rapat teknis (Ratek) di The Margo Depok, 8 - 9 September 2023. Acara ini merupakan kontribusi BSIP Perkebunan dalam peningkatan kesejahteraan petani melalui penyusunan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk peningkatan mutu komoditas perkebunan. Rapat dibuka oleh Plt. Kepala BSIP, Prof. Dr. Ir. Fadjry Djufry, M.Si yang hadir secara online.
Saat membuka acara, Kabadan berpesan agar SNI yang akan dihasilkan nanti harus dapat diimplementasikan di lapang. "Sebaik-baiknya SNI adalah yang bisa diimplementasikan semua pihak. Semoga kita tidak hanya menghasilkan regulasi, tapi juga mendorong peningkatan produksi dan kualitas produk perkebunan di Indonesia," ujarnya.
Kepala BSIP Perkebunan, Ir. Syafaruddin, Ph.D, akan menindaklanjuti arahan Kabadan tersebut saat implementasi di lapangan nantinya. Kapus juga mengapresiasi keaktifan dan kompetensi para Anggota Komtek 65-18 Perkebunan.
Masuk ke inti acara, ratek pertama membahas tentang Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI) benih kopi arabika. Setelah melalui diskusi dan mendapatkan masukan dari para stakeholders, Ratek ketiga ini menghasilkan RSNI 2 yang akan dibahas lebih lanjut dalam rapat konsensus. RSNI Benih Kopi Arabika diharapkan bisa segera menyusul RSNI Cengkih yang saat ini sudah memasuki tahap jajak pendapat oleh BSN.
Agenda kemudian dilanjutkan dengan ratek ke-1 RSNI Benih Tebu dan RSNI Sistem Budidaya Monokultur Kelapa Dalam.
Berita Terkait :